Berbagai Jenis Tanah di Indonesia Dan Penjelasannya

Pengertian tanah secara umum adalah lapisan atas kerak bumi yang tersusun dari batuan-batuan, mineral, dan bahan organik yang membusuk atau lapuk dalam kurun waktu yang lama. Dengan kata lain tanah merupakan hasil transformasi zat-zat mineral dan organik di muka daratan bumi yang terbentuk di bawah pengaruh faktor-faktor lingkungan yang bekerja dalam waktu yang sangat panjang.

Tanah merupakan media bagi tumbuhan tinggi dan pangkalan hidup bagi manusia dan hewan dengan memiliki lapisan-lapisan tanah yaitu:

  1. Lapisan pertama adalah lapisan yang dapat diolah dan kaya akan zat organik. Tanaman berakar serabut mengambil unsur-unsur hara dari lapisan ini. Semakin tebal lapisan, maka tanah semakin subur karena terbentuk dari sisa-sisa tanaman yang mati dan membentuk humus.
  2. Lapisan kedua mengandung banyak pasir. Pada bagian dasarnya sering terdapat batu kerikil kecil-kecil. Tebal lapisan ini antara 50-100 cm.
  3. Lapisan ketiga tebalnya berbeda-beda, bergantung pada {tempat tanah itu berada, biasanya antara 100-150 cm.
  4. Lapisan keempat disebut batuan induk. Lapisan ini selalu ada dan tidak pernah berubah karena merupakan asal muasal tanah.

Berbagai Jenis Tanah di Indonesia

Perbedaan jenis dan kondisi tanah di Indonesia disebabkan karena susunan mineral di dalamnya yang berbeda-beda yang terbentuk oleh pengaruh faktor-faktor lingkungan dalam waktu yang sangat lama.

Jenis-jenis tanah yang ada di Indonesia antara lain:

1. Tanah gambut

Tanah gambut adalah tanah yang berasal dari bahan organik yang selalu tergenang air (rawa) dan kekurangan unsur hara, sirkulasi udara tidak lancar, proses penghancuran tidak sempurna, kurang baik untuk pertanian. Persebaran jenis tanah gambut di Indonesia banyak terdapat di Kalimantan, Sumatra Timur, dan Papua.

2. Tanah mergel

Tanah mergel adalah tanah campuran dari batuan kapur, pasir, dan tanah liat yang dikarenakan hujan yang tidak merata. Persebaran jenis tanah mergel di Indonesia banyak terdapat di lereng pegunungan dan dataran rendah seperti di Solo, Madiun, Kediri, dan Nusa Tenggara.

3. Tanah kapur

Tanah kapur (renzina) adalah tanah yang terbentuk dari bahan induk kapur yang mengalami laterisasi lemah. Persebaran jenis tanah kapur di Indonesia banyak terdapat di Jawa Timur, Jawa Tengah, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku, dan Sumatra.

4. Tanah endapan atau tanah aluvial

Tanah endapan atau tanah aluvial adalah tanah yang terbentuk karena pengendapan batuan induk dan telah mengalami proses pelarutan air. Jenis tanah ini merupakan tanah subur dan persebaran jenis tanah endapan di Indonesia banyak terdapat di Jawa bagian utara, Sumatra bagian timur, Kalimantan bagian barat dan selatan.

5. Tanah terrarosa

Tanah terrarosa adalah tanah hasil pelapukan batuan kapur. Jenis tanah ini banyak terdapat di daerah dolina dan merupakan daerah pertanian yang subur. Persebaran jenis tanah terrarosa di Indonesia banyak terdapat di Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara, Maluku, dan Sumatra.

6. Tanah humus

Tanah humus adalah tanah hasil pelapukan tumbuhan (bahan organik), berwarna hitam, sangat subur, cocok untuk pertanian. Persebaran jenis tanah humus di Indonesia banyak terdapat di Kalimantan, Sumatra, Sulawesi, dan Papua

7. Tanah vulkanis

Tanah vulkanis adalah tanah hasil pelapukan bahan padat dan bahan cair yang dikeluarkan gunung berapi. Jenis tanah ini sangat subur dan cocok untuk pertanian. Persebaran jenis tanah vulkanis di Indonesia banyak terdapat di daerah Jawa, Sumatra, Bali, Lombok, Halmahera, dan Sulawesi.

8. Tanah padzol

Tanah padzol adalah tanah yang terjadi karena temperatur dan curah hujan yang tinggi, sifatnya mudah basah, dan subur jika terkena air. Jenis tanah ini berwarna kuning keabu-abuan dan cocok untuk perkebunan. Persebaran jenis tanah padzol di Indonesia banyak terdapat di pegunungan tinggi.

9. Tanah laterit

Tanah laterit adalah tanah yang terbentuk karena temperatur dan curah hujan yang tinggi. Namun jenis tanah ini kurang subur dan persebaran jenis tanah laterit di Indonesia banyak terdapat di Jawa Timur, Jawa Barat, dan Kalimantan Barat.

10. Tanah pasir

Tanah pasir adalah tanah hasil pelapukan batuan beku dan sedimen dan tidak berstruktur. Jenis tanah ini kurang baik untuk pertanian karena sedikit mengandung bahan organik. Persebaran jenis tanah pasir di Indonesia banyak terdapat di pantai barat Sumatra Barat, Jawa Timur, dan Sulawesi.

 

Jenis-jenis Tanah di Indonesia – Padamu Negeri

Admin Padamu

Mengingat pentingnya pendidikan bagi semua orang, maka Admin Blog Padamu Negeri ingin berbagi pengetahuan dan informasi seputar pendidikan walaupun dengan keterbatasan yang ada.

Related Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *